Jakarta – Pengamat anggaran dan politik Uchok Sky Khadafi mempertanyakan keseriusan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang sudah tidak mempunyai nyali untuk mengusut kasus reklamasi yang ada kaitannya dengan mantan Gubernur DKI Fauzi Bowo (foke) dan Sutiyoso (Bang Yos).

“Kalau ada kaitan dengan Sutiyoso, dan foke dalam kasus reklamasi, silahkan lakukan penyidikan oleh KPK. Tapi pertanyaannya, apakah KPK berani dan punya nyali,” kata Uchok, Selasa (28/6/2016).

Lebih lanjut, Direktur Center For Budget Analysis (CBA) itu menilai lembaga antirasuah selalu menghindari atau proses hukumnya selalu dialihkan jika sudah merembet pada pejabat negara.

“Komisioner KPK saat ini, dengan latarbelakang PNS pada penakut, ingin cari selamat. Jadi tidak mungkin mengarah ke Sutiyoso,” tukasnya.

Sebelumnya, penyidik KPK menyebutkan tidak tertutup kemungkinan untuk memeriksa Foke, terkait kasus dugaan suap dalam pembahasan Raperda tentang Reklamasi Pantai Utara Jakarta.

“Jika memang ada pengembangan kasus bisa saja (KPK panggil Foke). Kemungkinan memeriksa selalu terbuka,” ujar Pelaksana Harian Kepala Biro Humas KPK Yuyuk Andriati, Minggu (26/6/2016).

Munculnya nama Foke dalam proyek Reklamasi Pantai Utara Jakarta, setelah Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, mengungkapkannya beberapa waktu lalu.
Ahok menyebut Foke lah yang menerbitkan lima izin prinsip reklamasi. Sedangkan Ahok sendiri mengaku menerbitkan tiga izin pelaksanaan reklamasi tersebut

Dalam kasus ini, KPK telah menetapkan tiga tersangka. Mereka adalah M Sanusi (Ketua Komisi D DPRD DKI Jakarta), Personal Assistant PT Agung Podomoro Land (APL) Trinanda Prihantoro, dan Presiden Direktur PT APL Ariesman Widjaja.

Temukan juga kami di Google News.