Jakarta – Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (PB HMI) mengakui saat ini Pancasila sudah mulai diabaikan oleh masyarakat Indonesia lantaran isi dalam Pancasila itu pada kenyataannya tak sesuai dengan kebijakan pemerintah.

“Sangat fakta bahwa Warga Negara Indonesia saat ini menjadi bodoh dan sengaja menjadi masyarakat yang apatis,” kata aktivis PB HMI Mahyudin Rumata, Senin (30/5/2016).

Maka tidak salah, kata Mahyudin, Pancasila yang harusnya sebagai dasar negara lantaran terabaikan itu, menjadikan seluruh potensi sumber daya negara telah dikuasai oleh asing. Ribuan izin investasi yang terjadi pun tidak memperdulikan keadilan sosial.

Diskusi FOA Indonesia“Ini akibat ekspansi sumber daya alam (SDA) yang berlebihan, padahal sudah diatur di sila Pancasila. Di Freeport orang Papua tetap saja miskin,” terang dia.

Mahyudin menyakini apabila bisa bangkitkan kembali Pancasila maka Indonesia bakal mandiri tanpa bantuan asing. Oleh karenanya, lanjutnya, sebagai mahasiswa agen of change haruslah bisa menyadarkan masyarakat Indonesia untuk mengenalkan kembali Pancasila.

“Gotong royong yang sudah hilang harus di bangkitkan kembali karena azas Pancasila adalah gotong royong. Norma-norma yang disusun oleh founding father’s pun kita harus jalankan dalam implementasi kehidupan dalam berbangsa dan bernegara,” pungkasnya.

Temukan juga kami di Google News.