Jakarta – Wakil Ketua DPRD DKI Abraham Lunggana alias Haji Lulung sepakat memilih Gubernur yang beradab dan bermartabat, bukan Gubernur maling yang teriak maling.

“Saya sepakat pilih Gubernur beradab dan bermartabat, bukan Gubernur maling yang teriak maling,” tegas Haji Lulung, dalam deklarasi Orang Kita yang diinisiasi Koalisi Bersatu DKI Jakarta di Jl. Imam Bonjol No 44 Menteng Jakarta, Jumat (13/5/2016).

Turut hadir para bakal calon Gubernur DKI diantaranya Ahmad Dani, Adhyaksa Dault, mantan Kapolda Bali Irjen Pol Albertus Julius Benny Mokalu, aktivis perempuan Ratna Sarumpaet, politisi Gerindra Habiburokhman, dll.

Lebih lanjut, Lulung yang ikut mendaftar bakal calon Gubernur di PDI Perjuangan itu juga mengajak untuk menyuarakan ‘Suka Haji Lulung’ sebagai semboyan relawannya menuju perhelatan Pilkada DKI 2017.

Lulung juga mengaku memiliki pengalaman selama 7 tahun di dunia pemerintahan DKI sebagai modal investasinya dalam berjuang dan berkomitmen memperebutkan kursi nomor satu di Jakarta.

“Suka Haji Lulung,” ucap dia.

“7 tahun pengalaman saya, sebagai modal investasi untuk berjuang dan berkomitmen. Dan siapapun kedepan mempunyai elektabilitas tinggi namun beradab harus kita dukung,” ucapnya.

Lulung juga menyoroti sikap keadilan Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok yang kurang. Hal ini berbeda dengan tokoh Tionghoa yang juga koordinator Forum Rakyat Lieus Sungkharisma yang memiliki rasa patriotisme dan merah putih didadanya.

“Saya sempat melakukan perseteruan dengan Gubernur, ini bkn gila tapi adilnya kurang. Perikemanusian ini tidak bisa diterapkan di hatinya. Tidak seperti Lius punya rasa patriotisme, merah putih didadanya,” tandasnya.

Temukan juga kami di Google News.