Jakarta – Bakal calon gubernur DKI Jakarta Agus Harimurti Yudhoyono mendukung perintah Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo agar tentara netral dalam pemilihan kepala daerah DKI Jakarta yang berlangsung tahun depan.

“TNI/Polri harus netral, karena itu adalah semangat reformasi 1998,” kata Agus saat ditemui di IS Plaza, Rabu (5/10).

Agus ingin agar institusi yang membesarkan dirinya itu bisa netral dan tak memihak pada siapapun. Bagi dia, netralitas TNI maupun Polri adalah bentuk dari demokrasi Indonesia.

Agus sebelumnya mengajukan pengunduran sebagai tentara setelah mencalonkan diri menjadi cagub DKI Jakarta. Tugas terakhir Agus adalah Komandan Batalyon Infanteri Mekanis 203/Arya Kemuning dengan pangkat Mayor. Agus merupakan lulusan Akademi Militer tahun 2000 dengan predikat Adhi Makayasa.

Usai upacara HUT TNI ke-71 di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Gatot mengatakan telah mengumpulkan seluruh perwira tinggi di Cimahi, Jawa Barat, ketika mengetahui Agus mengundurkan diri sebagai prajurit TNI.

“Begitu saya membaca surat kemunduran Mayor Agus, saya kumpulkan semua panglima di Cimahi, dan saya perintahkan untuk netral, dan berpihak pada keamanan,” kata Gatot.

Gatot mengatakan, keikutsertaan Agus dalam pilkada akan mempengaruhi psikologis para prajurit yang ada di bawahnya. Mereka dikhawatirkan akan bersimpati mendukung kesuksesan putra mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono itu sebagai Gubernur DKI Jakarta.

“Justru mantan Mayor Agus adalah komandan batalyon di Tangerang yang dekat dengan Jakarta, maka secara psikologis pasti ada prajurit yang simpati untuk mendukungnya,” kata Gatot.

Gatot mengatakan upayanya dalam mengumpulkan panglima dimaksudkan agar para perwira tinggi yang bertanggung jawab di setiap daerah dapat menyampaikan kepada para prajuritnya hingga ke level terendah, mengenai fungsi TNI sebaik-baiknya.

“Supaya mereka paham betul apa itu netral, kemudian melakukan pengawasan (keamanan),” kata Gatot.
Selamat HUT TNI

agus-yudhoyono-bukan-tni-lagiMeskipun sudah tidak aktif terlibat dalam dunia militer, Agus tidak melupakan hari bersejarah bagi garda pertahanan Indonesia tersebut. Hari ini, 5 Oktober, adalah hari ulang tahun ke-71 TNI dan Agus memberikan ucapan selamat ulang tahun.

Agus menegaskan, dirinya masih memiliki jiwa prajurit dan itu tak akan pernah hilang dari dirinya. Oleh sebab itu, di kesempatan kali ini dia tetap memberikan ucapan selamat kepada TNI.

“Semoga semakin jaya di darat, laut, maupun udara dan semakin mencintai dan dicintai oleh rakyat,” kata Agus.

Sebanyak seribu orang mengikuti upacara peringatan Hari Ulang Tahun Tentara Nasional Indonesia ke-71, di Markas Besar TNI, Cilangkap, Jakarta, Rabu (5/10). Para peserta upacara itu terdiri dari prajurit dan pegawai negeri sipil TNI.

Temukan juga kami di Google News.