Jakarta – Ormas Pemuda Pancasila telah melakukan grand launching produk minuman herbal dari UMKM gentong geulis, binaan Majelis Pimpinan Nasional (MPN) Pemuda Pancasila, pada Jum’at (22/10/2021) di Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat.

Acara itu dihadiri oleh Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika beserta jajaran Pemda Purwakarta, pimpinan Gentong Geulis, Ketua Bidang Ekonomi, UMKM & Tenaga Kerja MPN Pemuda Pancasila M. Basri BK beserta pengurus, MPC Pemuda Pancasila Kab. Purwakarta beserta pengurus, serta tokoh dan masyarakat Kab. Purwakarta.

“Bidang ekonomi, umkm dan tenaga kerja MPN Pemuda Pancasila melakukan pembinaan kepada UMKM Pemuda Pancasila se-Indonesia untuk dapat meningkatkan SDM, permodalan dan pemasaran serta dapat mengoperasikan teknologi,” ujar Basri dalam keterangan tertulis, Sabtu (23/10/2021).

Menurut Basri, digitalisasi akan memudahkan pelaku usaha dalam memberikan informasi dan berinteraksi secara langsung dengan konsumen, serta memperluas jaringan pasar dalam meningkatkan penjualan.

“UMKM gentong geulis adalah produk minuman herbal yang sangat bermanfaat terhadap kesehatan, dan di masa Pandemi COVID-19 ini sangat tepat dalam mengembangkan usaha yang berhubungan dengan kesehatan tubuh agar selalu kuat dan terhindar dari bahaya COVID-19,” kata Basri.

Ia mengaku, peluncuran produk minuman herbal untuk kesehatan ini sejalan dengan instruksi Ketua Umum Ormas Pemuda Pancasila Japto Soerjosoemarno, yakni untuk selalu berpartisipasi pada aspek kesehatan masyarakat dalam masa Pandemi COVID-19 dan menerapkan protokol kesehatan.

“Peluncuran produk minuman kesehatan tersebut juga sejalan dengan program pemerintah untuk menciptakan masyarakat yang sehat, kuat, dan bersemangat dalam masa Pandemi COVID-19,” ucap Basri.

Ia menilai UMKM sebagai pilar ekonomi bangsa harus selalu didorong pertumbuhan kemajuannya untuk dapat berkiprah usahanya di skala nasional maupun internasional.

“Untuk itu kebijakan pemerintah dalam meningkatkan pertumbuhan dan kemajuan UMKM di Indonesia perannya sangat penting sekali,” pungkas Basri.

Temukan juga kami di Google News.