Jakarta – Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan dirinya tidak pernah berpikir pada popularitasnya dalam mengambil suatu kebijakan meski dianggap tidak popular.
“Kalau itu untuk rakyat, meskipun tidak popular tetap saya putuskan,” kata Jokowi, Kamis (28/7/2016).
Jokowi mencontohkan jika UU Tax Amnesty lepas pada bulan Juni saja maka momentum tersebut bisa menghilang. Alhasil, Jokowi pun memberikan penghargaan pada wakil rakyat di parlemen.
“Jika momentum lepas maka sulit untuk diajak dan sangat sulit diprediksi,” terang dia.
Jokowi mengajak Partai Golkar untuk betul-betul ada konsistensi mendukung pemerintahan kalau pas ada kebijakan pemerintah yang memerlukan percepatan meskipun kebijakan itu pahit dan tidak populis demi rakyat.
“Dukungan penuh dari parpol, dan memutuskan hal sulit seperti itu adalah pekerjaan saya,” pungkasnya.
Tinggalkan Balasan